Hingga saat ini telah dibuat sembilan belas episode Merdeka Belajar yang menyentuh berbagai aspek transformasi pendidikan untuk memastikan seluruh rakyat Indonesia memiliki akses pendidikan yang layak.Hingga saat ini telah dibuat sembilan belas episode Merdeka Belajar yang menyentuh berbagai aspek transformasi pendidikan untuk memastikan seluruh rakyat Indonesia memiliki akses pendidikan yang layak.

Peta jalan menuju sistem pendidikan yang lebih baik untuk Indonesia – Hingga saat ini telah dibuat sembilan belas episode Merdeka Belajar yang menyentuh berbagai aspek transformasi pendidikan untuk memastikan seluruh rakyat Indonesia memiliki akses pendidikan yang layak.

Peta jalan menuju sistem pendidikan yang lebih baik untuk Indonesia

Program Merdeka Belajar pertama kali diinisiasi oleh Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset dan Teknologi di masa pandemi untuk membantu masyarakat umum mendapatkan manfaat dari program dan kebijakan pemerintah. “Kita semua berhak mendapatkan pendidikan yang berkualitas. Itulah tujuan Merdeka Belajar yang kini menjadi gerakan kita bersama,” kata Menteri Pendidikan, Kebudayaan, Riset dan Teknologi Nadiem Anwar Makarim pada Jumat dalam acara #enterclass yang disiarkan langsung di saluran YouTube kementerian, TV Pendidikan, dan Indonesiana.TV Program ini dianggap sebagai terobosan pertama Kementerian Pendidikan dan paling penting karena sejalan dengan peningkatan kualitas pendidikan, diukur dengan penilaian nasional, Kurikulum Merdeka, dan platform Kartu Raport Pendidikan. Sistem Operasional Sekolah (BOS), juga mendapat perhatian.

Artikel Terkait

5 Negara Terbaik untuk Menempuh Pendidikan Tinggi

Sembilan belas episode Merdeka Belajar

Sembilan belas episode Merdeka Belajar telah dibuat hingga saat ini yang menyentuh berbagai aspek transformasi pendidikan untuk memastikan seluruh rakyat Indonesia memiliki akses pendidikan yang layak. Program Merdeka Belajar pertama kali diinisiasi oleh Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset dan Teknologi di masa pandemi untuk membantu masyarakat umum mendapatkan manfaat dari program dan kebijakan pemerintah. “Kita semua berhak mendapatkan pendidikan yang berkualitas. Itulah tujuan Merdeka Belajar yang kini menjadi gerakan kita bersama,” kata Menteri Pendidikan, Kebudayaan, Riset dan Teknologi Nadiem Anwar Makarim pada Jumat dalam acara #enterclass yang disiarkan langsung di saluran YouTube kementerian, TV Pendidikan, dan Indonesiana.TV.

Memahami Kebutuhan Dan Potensi

“Dengan terobosan ini, pembelajaran di sekolah kini lebih difokuskan pada hal-hal yang esensial, yaitu keterampilan literasi, numerasi, dan penguatan karakter sehingga jauh lebih relevan,” kata Nadiem. Ia menjelaskan, Kurikulum Merdeka merupakan pilihan dan bukan sesuatu yang harus diterapkan di setiap sekolah secara paksa. Namun, ia berharap para pendidik melihat kurikulum tersebut untuk potensi manfaatnya dan untuk pemulihan pendidikan bangsa secara keseluruhan. “Kami percaya bahwa gurulah yang paling memahami kebutuhan dan potensi siswanya. Oleh karena itu, kami memberi mereka fleksibilitas yang jauh lebih besar untuk mengembangkan pembelajaran dengan mengutamakan pembelajaran berbasis proyek. Kurikulum Merdeka mengedepankan pembelajaran yang jauh lebih membebaskan, menyenangkan, mendalam dan relevan bagi siswa,” ujar Nadiem. Saat ini, ekosistem pendidikan Indonesia tidak perlu khawatir dengan ujian akhir yang menentukan kelulusan seorang siswa. karena penilaian nasional sebagai pengganti Ujian Nasional ditetapkan pada tahun 2020 dan telah diikuti oleh lebih dari 6,5 juta siswa dan 3 juta tenaga pendidik, dengan fokus pada pengembangan dan peningkatan hasil belajar dan lingkungan sekolah. juga dapat diakses dengan mudah melalui platform Rapor Pendidikan.

“Dana BOS sekolah sekarang juga langsung dikirim ke rekening sekolah dan penggunaannya jauh lebih fleksibel sehingga kebutuhan sekolah bisa segera terpenuhi. Ini upaya kami untuk memastikan peningkatan kualitas pendidikan terjadi di seluruh Indonesia, dari Sabang [Aceh] hingga Merauke [Papua],” ujar Nadiem. Nadiem juga mengapresiasi semangat para mahasiswa untuk mendorong lebih banyak lagi terobosan program ke depan. Dia telah mencatat bahwa mengunjungi siswa dan melihat antusiasme mereka untuk belajar telah menjadi inspirasi terbesarnya.

“Salah satu momen kunjungan kerja yang paling berkesan bagi saya adalah ketika Presiden datang ke kelas untuk berbicara dengan para siswa bahkan memberikan tantangan,” kata Nadiem tentang perjalanannya ke berbagai daerah untuk mendapatkan umpan balik tentang berbagai program Kementerian Pendidikan. Kementerian beralasan untuk percaya bahwa terobosan, seperti program Merdeka Belajar – Kampus Bebas (MBKM), yang dibuat untuk melayani siswa untuk melanjutkan belajar di luar sekolah, telah berhasil meningkatkan keterampilan hidup siswa. Lulusan universitas akan jauh lebih siap dan terlatih untuk menghadapi tantangan masa depan, terbukti dari ratusan ribu mahasiswa di seluruh tanah air yang mengaku mendapatkan pengalaman berharga dari program tersebut. Apalagi, program MBKM telah memperkuat ekosistem riset di perguruan tinggi agar terus menghasilkan inovasi yang bermanfaat dan berbasis solusi.

Untuk itu, Kementerian Pendidikan meluncurkan platform matchmaking, Kedaireka, untuk perguruan tinggi dan industri, di mana proposal proyek bersama yang terpilih akan didukung oleh sistem dana pendamping. Pemerintah akan mengganjar setiap rupiah yang diberikan kepada perguruan tinggi oleh korporasi untuk setiap proyek kerjasama. Kemendikbud juga telah menerbitkan Peraturan Menteri Pendidikan, Kebudayaan, Riset dan Teknologi Nomor 31 Tahun 2021 tentang Pencegahan dan Penanganan Kekerasan Seksual di Perguruan Tinggi guna menjamin keamanan seluruh mahasiswa agar dapat belajar dalam lingkungan yang aman dan nyaman tanpa ketakutan akan kekerasan di dalam dan di luar kelas.

By admin

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *