Program Merdeka Belajar Edisi Kesepuluh: Perluasan Program Beasiswa LPDP – Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan bekerja sama dengan Lembaga Pengelola Dana Pendidikan (LPDP) Kementerian Keuangan untuk memperluas cakupan dan target program LPDP.
Perluasan Program Beasiswa LPDP
Menurut Mendikbud Nadiem Anwar Makarim, kerjasama tersebut bertujuan untuk meningkatkan sumber daya manusia bangsa yang memiliki kompetensi dan perilaku global sesuai dengan nilai-nilai ideologi Pancasila sebagaimana tertuang dalam profil Pelajar Pancasila Indonesia agar mampu menghadapi tantangan teknologi. , sosial, dan perubahan lingkungan yang terjadi secara global. Hal itu disampaikan Menkeu saat peluncuran Merdeka Belajar edisi kesepuluh: Perluasan Program Beasiswa LPDP, Jakarta, Kamis lalu.
“Kolaborasi Kemendikbud dengan LPDP akan semakin memperkuat cita-cita kita bersama dalam mewujudkan SDM unggul sesuai arahan Bapak Presiden,” ujarnya.
Nadiem mengungkapkan variasi dan perluasan sasaran program lainnya, antara lain guru dan tenaga kependidikan, serta pelaku budaya tanah air yang menjadi garda terdepan dalam memajukan dan mensejahterakan masyarakat Indonesia, khususnya di kancah global.
“Karena Program Studi Magister (S2) dan Doktor (S3) telah dilaksanakan dengan baik, kami akan menyederhanakan proses seleksi. Selanjutnya, kami akan menambah lagi Program Kampus Merdeka (Kampus Mandiri) untuk mahasiswa, beasiswa pendidikan dan program magang untuk dosen, beasiswa untuk guru, program beasiswa untuk mahasiswa, guru, dan dosen pada program vokasi, beasiswa untuk siswa di SMA, sebagai serta program beasiswa bagi pelaku budaya,” tandasnya.
Sebelumnya, Kemendikbud dan LPDP telah menjalin kerjasama dalam beberapa program kerja sama, yakni beasiswa afirmasi, beasiswa sasaran, dan beasiswa umum. Tahun ini, kedua belah pihak bergandengan tangan untuk melaksanakan serangkaian program baru seperti Program Kampus Merdeka menyasar dosen dan tenaga kependidikan, program menyasar guru dan tenaga kependidikan, program vokasi, program berprestasi, dan beasiswa budaya.
Menurut Nadiem, program beasiswa LPDP selama ini didesain ulang untuk proses seleksi yang lebih sederhana. “Ada beberapa arah kebijakan baru dalam program tahun ini, antara lain bagaimana penerima beasiswa dapat melaksanakan program studi S1 (S1), S2, S3 dan non-gelar yang lebih berkualitas berdasarkan kriteria yang telah ditetapkan,” ujar Menkeu. Untuk Program Kampus Merdeka, terdapat empat program yang didukung oleh LPDP pada tahun 2021, yaitu Kampus Mengajar (Campus Goes Teaching), Internships and Certified Independent Studies (micro-credentials), Indonesian International Student Mobility Awards (IISMA), dan Independent Student Exchange .
“Program ini akan dimulai pada Agustus/September 2021,” kata Nadiem. Dalam program Campus Goes Teaching, Kemendikbud mengajak peserta menjadi agen perubahan pendidikan dengan mengajar di SMP terpilih. Peserta program akan membantu pembelajaran literasi dan numerasi siswa SMP selama satu semester untuk meningkatkan nilai Program for International Student Assessment (PISA). Sedangkan untuk Magang Bersertifikat dan Studi Mandiri (mikro-kredensial), biaya hidup dan jaminan kredit diberikan kepada peserta program yang telah berhasil diterima di program magang kelas dunia dan organisasi yang diakui Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan selama 1-2 semester. Mereka akan terlibat dalam pemecahan masalah nyata, menerima panduan penuh waktu dan imersif, serta sertifikat industri.
“Uang saku dan biaya hidup selama magang disubsidi oleh Kemendikbud,” ujarnya. Indonesian International Student Mobility Awards (IISMA) akan diberikan kepada mahasiswa sarjana yang belajar 1-2 semester di universitas luar negeri terpilih. Mahasiswa dapat memilih beberapa jenis kegiatan, seperti pertukaran mahasiswa satu semester dengan 10-20 sks, mengunjungi program mahasiswa satu semester dengan 10-20 sks, atau short course di bawah 1 semester dengan jumlah sks yang bervariasi. Program lain yang masuk dalam Program Kampus Mandiri yang didukung oleh LPDP adalah Pertukaran Mahasiswa Merdeka (Pertukaran Mahasiswa Mandiri).
Program tersebut akan memberikan beasiswa bagi mahasiswa yang mengikuti program pertukaran dengan universitas lain di Tanah Air selama satu semester. Program ini bertujuan untuk lebih mengenal satu daerah dengan daerah lain guna mempelajari keragaman budaya Indonesia serta mendorong penguatan dan perluasan kompetensi akademik mahasiswa.